Efek dari skandal foto bugil yang menimpa Pangeran Harry rupanya masih terus berlanjut. Baru-baru ini, Pangeran asal Inggris itu dikabarkan mendapat tawaran untuk bermain dalam film porno.
Sebuah studio film porno, Vivid Entertainment, mengirimkan surat ke Kerajaan Inggris untuk menawarkan peran dalam film vulgar berjudul "The Trouble with Harry". Kepala studio tersebut, Steve Hirsch, menawarkan kontrak senilai USD 10 juta (sekitar Rp 95 miliar) agar Pangeran Harry mau menerima peran tersebut.
Dalam surat itu, Steve menyebutkan bahwa peran ini tidak akan dibuat sembarangan dan adegan intimnya dikonsep dengan baik dalam skenario. Selain itu, Steve juga menjanjikan peran ini akan membuat Harry menjadi "Pangeran paling keren sepanjang sejarah".
"Kami bisa meyakinkanmu bahwa adegan seksnya akan dikonsep dengan baik di naskahnya," tulis Steve dalam surat tersebut. "Selain itu, 'kalung kerajaan' (yang biasa Harry pakai) juga tidak akan diminimalisir di film ini." Namun, tak ada komentar dari pihak Kerajaan Inggris terkait berita surat penawaran kontrak tersebut.
Sementara itu, pihak kerajaan dikabarkan mendesak Pangeran Harry untuk meminta maaf pada publik terkait skandal itu. Kabarnya, saat ini Harry tengah menyiapkan permintaan maafnya atas tanggung jawabnya sebagai keluarga Kerajaan Inggris.
Sebuah studio film porno, Vivid Entertainment, mengirimkan surat ke Kerajaan Inggris untuk menawarkan peran dalam film vulgar berjudul "The Trouble with Harry". Kepala studio tersebut, Steve Hirsch, menawarkan kontrak senilai USD 10 juta (sekitar Rp 95 miliar) agar Pangeran Harry mau menerima peran tersebut.
Dalam surat itu, Steve menyebutkan bahwa peran ini tidak akan dibuat sembarangan dan adegan intimnya dikonsep dengan baik dalam skenario. Selain itu, Steve juga menjanjikan peran ini akan membuat Harry menjadi "Pangeran paling keren sepanjang sejarah".
"Kami bisa meyakinkanmu bahwa adegan seksnya akan dikonsep dengan baik di naskahnya," tulis Steve dalam surat tersebut. "Selain itu, 'kalung kerajaan' (yang biasa Harry pakai) juga tidak akan diminimalisir di film ini." Namun, tak ada komentar dari pihak Kerajaan Inggris terkait berita surat penawaran kontrak tersebut.
Sementara itu, pihak kerajaan dikabarkan mendesak Pangeran Harry untuk meminta maaf pada publik terkait skandal itu. Kabarnya, saat ini Harry tengah menyiapkan permintaan maafnya atas tanggung jawabnya sebagai keluarga Kerajaan Inggris.
"Harry merasa sangat menyesal karena telah mempermalukan keluarga kerajaan di hadapan seluruh dunia. Dia berencana untuk meminta maaf," ujar salah seorang sumber. "Dia mendapat wejangan dari Pangeran Charles dan Ratu yang mengingatkannya bahwa dia adalah anggota keluarga Kerajaan Inggris."
kunjungan perdana gan :)
ReplyDeletesepertinya saya familiar sama template ini,. nice template,. :)
@Indra: Familiar bagaimana bro hehe. sering-sering berkunjung yah bro sekalian kasih masukan dan makasih :D
ReplyDelete